Masuk

5 Pola Candlestick Tunggal Paling Populer

Adam Lienhard
Adam
Lienhard
5 Pola Candlestick Tunggal Paling Populer

Japanese candlestick merupakan alat analisis teknis dengan menggambarkan hubungan di antara perubahan harga dan waktu. Alat ini disebut Japanese candlestick karena Jepanglah yang menggunakannya dalam berspekulasi tentang beras. Bagian sisi samping mewakili perubahan harga dan garis horizontal mewakili perubahan waktu – inilah yang membentuk grafik seperti kandil. Pada artikel ini, Anda akan mempelajari mengenai pola-pola dasar.

Model Hammer

Di atas Ansa melihat model seperti hammer atau palu. Body lilin tersebut kecil dan terdiri atas satu lilin. Ekor bawahnya setidaknya dua kali lebih panjang daripada body lilinnya. Hanya memiliki ekor atas yang kecil atau tidak memiliki sama sekali. Semakin panjang ekor bawahnya, semakin baik.

Hal itu terjadi di akhir tren penurunan untuk mengindikasikan kemungkinan pembalikan. Hammer menunjukkan bahwa meskipun terdapat tekanan jual selama hari tersebut, tekanan beli yang juat pada akhirnya akan mendorong harga naik kembali.

Pola Hanging Man

Pola Hanging Man atau Orang Menggantung mirip dengan Pola Hammer dalam bentuk candlestick-nya. Candlestick ini memiliki badan lilin kecil, yang terdiri dari satu lilin. Ekor bawahnya setidaknya dua kali lebih panjang dari pada body-nya, dan ekor atasnya sangat kecil atau tidak ada.

Pola ini terjadi pada akhir tren naik untuk mengindikasikan kemungkinan pembalikan.

Pola Inverted Hammer

Body lilinnya kecil, dan terdiri dari satu lilin. Ekor atasnya setidaknya dua kali lebih panjang dari body-nya, dan memiliki ekor bawah yang kecil atau tidak ada.

Pola ini terjadi di saat akhir suatu tren penurunan untuk mengindikasikan kemungkinan pembalikan.

Pola Shooting Star

Pola shooting star mirip seperti model hammer dalam hal bentuknya. Body lilinnya kecil, dan terdiri dari satu lilin. Ekor atasnya setidaknya dua kali lebih panjang dari body-nya, dan memiliki ekor bawah yang sangat kecil. Semakin panjang ekor atas dibandingkan body-nya, semakin bagus.

Pola ini terjadi pada akhir tren naik untuk mengindikasikan kemungkinan pembalikan.

Pola Doji

Pola ini merupakan salah satu pola candlestick pembalikan yang paling populer. Body lilin tersebut adalah sebuah garis. Candlestick ini adalah lilin yang memiliki harga penutupan sama dengan harga pembukaannya atau sedikit di bawah atau di atasnya.

Lilin ini mengekspresikan kebingungan antara pembeli dan penjual. Ekor atas dan bawahnya biasanya kecil. Jika candlestick ini terjadi oada akhir tren naik, dan dianggap sebagai tanda pelemahan tren dan peringatan untuk pembalikan tren dari naik ke turun. Jika candlestick uni terjadi di akhir tren penurunan, candlestick ini dianggap sebagai tanda pelemahan dan peringatan akan terjadinya pembalikan tren dari turun ke naik.

Lain kali, jika Anda melihat salah satu dari pola candlestick tunggal ini pada chart, Anda akan membuat keputusan yang tepat mengenai pergerakan tren dan pembalikan yang mungkin terjadi.

Ikuti kami di media sosial (Telegram, Instagram, Facebook) untuk dapatkan kabar terbaru dari Headway dengan cepat.